Tolong,.. Ada Proyek Bronjong Siluman, Yang di-kerjakan Mau Untung Besar
Shafaindonesia.online
Empat lawang Sumatra Selatan
Mendapatkan laporan dari masyarakat desa ada pemasangan proyek Bronjong, Tim Investigasi Media Shafaindonesia.online Meninjau langsung ke lokasi proyek. Sabtu, 23 November 2024
Dilokasi proyek pemasangan atau pengisian batu kawat Bronjong Tim Investigasi hanya menjumpai, para pekerja, satu yunit mobil alat berat, kawat Bronjong, berisi batu kerikil yang ber- ukuran jari kelingking sampai yang lebih besar,di lokasi pekerjaan belum di ketahui berapa ukuran kawat yang dipakai dan Tidak di temui papan merek angaran atu CV.(Siluman)
Saat tim Investigasi mencoba konfirmasi sangat di sayangkan di lokasi pekerjaan hanya pengawas yang tidak tau apa apa katanya.
Sehingga melakukan via telpon WhatsApp ke atasan (PK) yang menurut tim investigasi bisa mendapatkan informasi untuk di sampaikan pada publik.
Di jelaskan proyek bantuan bencana alam dari provinsi, temui saja bapak Abg kata PK Lewat telepon di via suara WhatsApp nya
Pada pemberitaan sebelumnya Abg juga memenangkan proyek Tembok Penahan Tanah (TPT) Anggaran Pendapatan provinsi juga milik bapak Abg yang awak media temukan pengecoran beton yang di kerjakan asal jadi. Dan sampai hari ini Abg belum juga menjawab konfirmasi dari media untuk kebenaran berita.
Proyek penahan tanah tersebut milik Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Sumatera Selatan dengan pagu anggaran sebesar Rp 3.030.xxx.xxx dimenangkan oleh CV GPS
Awak media tim Investigasi Menduga Kemungkinan, dalam perjanjian kontrak pembangunan bronjong material batu yang digunakan berasal dari luar. Material batu tersebut kemungkinan juga harus berasal penambangan yang memiliki izin dan tidak berasal dari sungai yang akan dibangun bronjong.
Di lokasi pembangunan Bronjong tidak ada tanda tanda, batu yang di angkut berasal batu dari luar lokasi yang di kerjakan.
Di sini Tim investigasi menduga bangunan Bronjong yang ada di kecamatan Talang Padang milik Abg yang di kerjakan mau untuk besar.
Sampai berita ini di tayangkan, Tim investigasi media akan tetap konfirmasi ke pihak terkait.
Red,.